Jangan Selamatkan Aku, Jangan!

Senin, 27 Maret 2017 0 komentar

Oleh: Putri Ria S.S.*

Cinta
Sebuah kata mempunyai ratusan makna.

Cinta
Sebuah pilihan di mana aku harus tentukan.

Cinta
Yap, katanya cinta itu suci

Apakah iya?
Lantas, bagaimana arti suci itu sendiri?

Cinta tidak suci, mungkin.
Mungkin aku sudah menodai cinta yang katanya suci.

Cinta kujadikan bangunan penjara
yang kokoh dengan menara yang tinggi
bak penjara dimana cinderalla dikurung.

Lantas, salahkah aku?

Esok, akan kutambah pintu-pintu penjara itu,
Untuk mengurung diriku sendiri,
Sehingga cahaya apa pun tak sanggup menembusnya.

Sebab, aku tak lagi percaya dengan cahaya.
Jangan selamatkan aku, jangan.




*Penulis adalah mahasiswa Fakultas Hukum UISU, Kader HMI Cabang Medan, Komisariat UISU.

0 komentar:

Posting Komentar

 

©Copyright 2011 Ibnu Arsib Ritonga | TNB